Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dipanggil Bareskrim: Dua Aktivis ICW Cuek Saja

Dua aktivis Indonesia Corruption Watch Adnan Topan Husodo dan Emerson Yuntho tidak memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim sebagai saksi terkait laporan pakar hukum Romli Atmasasmita mengenai dugaan pidana pencemaran nama baik.
Ilustrasi/bantuanhukum.or.id
Ilustrasi/bantuanhukum.or.id

Kabar24.com, JAKARTA -- Dua aktivis Indonesia Corruption Watch Adnan Topan Husodo dan Emerson Yuntho tidak memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim sebagai saksi terkait laporan pakar hukum Romli Atmasasmita mengenai dugaan pidana pencemaran nama baik.

Ketidakhadiran keduanya diwakili oleh kuasa hukum Febionesta yang mendatangi Bareskrim Polri.

Menurut dia kliennya tidak dapat memenuhi undangan penyidik karena menunggu hasil pemeriksaan dari Dewan Pers mengenai pemberitaan di media massa yang dinilai menyudutkan Romli.

"Kami minta penyidik ‎menghormati proses yang saat ini masih dilakukan dewan pers. ‎Tunggu putusan dewan pers apakah ini pidana atau tidak, putusannya hari
ini," katanya di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (8/7/2016).

Febionesta mengungkapkan panggilan ini merupakan panggilan kedua.

Adapun pada panggilan pertama, keduanya tidak memenuhi panggilan lantaran ada kegiatan.

‎Seperti diketahui, Kamis (21/5/2015) pakar hukum pidana Universitas Padjajaran,Romli Atmasasmita‎ melaporkan dua aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) dan mantan pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi, serta mantan penasihat KPK Said Zaenal Abidin ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik.

Romli selaku pelapor turut menyerahkan kliping sejumlah media massa yang mengutip pernyataan terlapor yaitu pada harian Kompas, Tempo, dan The
Jakarta Post.

Ketiganya dilaporkan dengan menggunakan Pasal 310, 311 KUHP dan Pasal 27 (3) UU ITE.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper