Bisnis.com, TANGSEL-Arus lalu lintas di sejumlah jalan di Ciputat dan Pondok Cabe, Tangerang Selatan terpantau padat merayap akibat banyak kendaraan berjalan lebih lambat saat melewati genangan air hujan.
Hujan deras yang mengguyur Ciputat, Pondok Cabe dan sebagian wilayah Tangsel mengakibatkan banyak selokan yang airnya meluap ke jalan atau jalan rusak yang berlubang digenangi air hujan.
Menurut pemantauan Bisnis.com, sore ini, Rabu (10/6/2015) pemandangan pasca hujan itu antara lain terlihat di Jl Juanda akses wilayah Ciputat dan Pasar Jumat Jakarta Selatan berupa jalan rusak dan berlubang di perempatan Kampung Utan dan jembatan Pasar Jumat.
Selanjutnya di Jl Raya Cirendeu, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur Raya dan Jl Raya Pondok Cabe, Kelurahan Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang terdapat banyak jalan rusak yang berlubang,
Genangan air hujan juga terlihat menutupi lubang-lubang di jalan yang rusak dan luapan air dari selokan di kanan-kiri jalan yang tersumbat sampah maupun tertutup oleh berbagai bekas bahan material bangunan.
Santoso, warga Pondok Cabe, mengatakan banyak jalan rusak dengan lubang-lubang yang menganga cukup lebar dan dalam itu tertutup oleh air setelah hujan lebat sehingga dapat membahayakan pengendara sepeda motor.
“Selain sepeda motor, para pengendara mobil juga mengurangi kecepatan laju kendaraannya saat melintasi genangan air atau menghindarinya. Sehingga mengakibatkan terjadinya antrean kendaraan,” ujarnya.
Kondisi kerusakan jalan tersebut sudah lama terjadi dan berulang kali disampaikan kepada Pemkot Tangsel atau lewat Walikota Tangsel Airin Rachmy Diani, namun belum juga ada perbaikan.
Dia menjelaskan kondisi jalan rusak dan terjadi tergenang air pasca hujan lebat itu juga terlihat di beberapa bagian dari Jl Raya Siliwangi yang dimulai dari bunderen Pamulang atau di depan kantor Walikota Tangsel.
