Kabar24.com, JAKARTA — Komisi X DPR RI mendorong Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk meningkatkan besaran beasiswa, khususnya untuk Perguruan Tinggi Swasta (PTS) seiring dengan beban biaya kuliah yang kian meninggi.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sohibul Iman mengatakan besaran beasiswa bidik misi yang telah ditetapkan terlalu kecil untuk biaya berkuliah di PTS. “Sehingga banyak PTS tidak mengambil bantuan itu. Karena risikonya harus membayar kekurangan biaya,” jelas Sohibul seperti dikutip dari situs resmi dpr.go.id, Selasa (9/6/2015).
Sohibul mencontohkan, biaya kuliah dan biaya hidup sebesar Rp1,5 juta. “namun demikian, beasiswa bidik misi yang diberikan hanya Rp 1 juta. Berarti, PTS harus membayar biaya kekurangan sebesar Rp500.000.”
Dengan demikian, PTS harus nombok untuk menambal kekuranagn tersebut. “Sebagai dampaknya ada banyak PTS tidak mau mengambil beasiswa itu. Kondisi itu berdampak pada minimnya serapan mahasiswa bidik misi.”
Untuk itu, Sohibul mengusulkan agar besaran beasiswa bidik misi untuk PTS ditingkatkan. Sehingga beasiswa tetap dapat disalurkan.Namun, ujarnya, Pemerintah terkesan masih keberatan.
“Saya usulkan untuk dapat meningkatkan besaran beasiswa bidik misi untuk PTS. Namun sepertinya Pemerintah keberatan. Karena tentunya ini butuh kajian lebih mendalam,” imbuh Mantan Wakil Ketua DPR Periode 2009-2014 itu.
Beasiswa bidik misi dikenal sebagai beasiswa bantuan untuk pelajar berprestasi yang tidak bisa melanjutkan kuliah karena tidak ada biaya.