Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Alasan Komjen Buwas Belum Laporkan Harta Kekayaan ke KPK

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Pol. Budi Waseso mengakui belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).nn
Anang Hermansyah dan Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso/Bisnis-Dika Irawan
Anang Hermansyah dan Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso/Bisnis-Dika Irawan

Kabar24.com, JAKARTA -- Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Pol. Budi Waseso mengakui belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kalau saya kewajiban, saya tidak mau yang melaporkan dan yang menilai," katanya di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (29/5/2015).

Menurut dia laporan tersebut seharusnya KPK yang mengisi, sedangkan jika diisi sendiri maka dia mengaku khawatir subjektif. Alasannya, ucap Buwas, agar laporan menjadi objektif ketika diisi oleh tim dari KPK.

Dia mempersilahkan bila KPK menagih dan mengaudit harta kekayannya terkait LHKPN. Buwas mengatakan belajar dari pengalaman, jika laporan salah tulis maka akan menjadi masalah di kemudian hari.

Saat disinggung, prosedur LHKPN mesti diubah, Kabareskrim mempersilahkan hal itu. "Ya silahkan saja," katanya.

Dilansir dari laman kpk.go.id, penyelenggara negara berkewajiban: bersedia diperiksa kekayannya selama dan sesudah menjabat. Kemudian melaporkan harta kekayaannya pada saat pertama kali menjabat, mutasi, promosi, dan pensiun. Serta mengumumkan harta kekayannya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper