Bisnis.com, JAKARTA — DPR akan memanggil menteri ESDM Sudirman Said untuk mengklarifikasi pernyatannya yang menyatakan bahwa pembubaran Pertamina Energy Trading Limited (Petral) selalu buntu di meja SBY, Presiden ke-6 RI.
DPR akan memanggil Sudirman Said terkait pernyataan yang dinilai fitnah kepada SBY itu.
“Kami pimpinan DPR sudah menandatangai pemanggilan tersebut,” katanya Agus Hermanto, Wakil Ketua DPR di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Rabu (20/5).
Menurut Agus, pernyataan Sudirman itu bukan hanya melecehkan SBY. “Tetapi juga melecehkan DPR,” kata Agus yang juga merupakan kerabat Cikeas—sebutan yang biasa disematkan untuk merujuk keluarga SBY.
Ihwal perseteruan antara SBY dan sudirman said adalah pernyataan yang menyebut bahwa pembubaran Petral selalu buntu di meja SBY.
Tak ayal, SBY geram karena dituding menghambat program pemberantasan mafia migas di Tanah Air.