Bisnis.com, JAKARTA — Longsor yang terjadi di Kampung Cibitung, Bandung siang tadi membuat fasilitas pembangkit listrik Wayang Windu milik Star Energy berhenti beroperasi.
Dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Selasa (5/5/2015), longsor yang terjadi pada pukul 14.30 WIB tersebut membuat jaringan pipa panas bumi milik Star Energy terpotong. Perusahaan pun terpaksa menghentikan aktivitas operasional karena unit 1 dan 2 mati total akibat bencana tersebut.
“Dampak kerugian masih dihitung. Untuk recover bisa agak lama karena sekarang kami fokus membantu para korban,” ujar Agus Salim Pangestu, Presiden Direktur PT Barito Pacific Tbk. selaku pemilik Star Energy kepada Bisnis.
Agus menuturkan pihaknya akan memulai menaksir kerusakan fasilitas pada Rabu (6/4). Setelah proses tersebut dilakukan, tim internal akan segera menyusun rencana untuk memulihkan fasilitas pembangkit listrik Wayang Windu.
Saat ini sejumlah instansi seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kepolisian, dan Tentara tengah berjuang untuk mengevakuasi para korban.
