Bisnis.com, BEKASI - Pengamat politik dari Sigma Said Salahuddin menilai pidato Megawati pada pembukaan Kongres IV PDIP sebagai peringatan keras yang ditujukan kepada Joko Widodo.
Dia menuturkan, saat Mega mengungkapkan rasa sakit hati lantaran berulang kali ditusuk dari belakang atau dikhianati secara politik, sebenarnya tengah menyampaikan pesan kepada seseorang atau kelompok orang di internal PDIP.
Pesan yang disampaikan Mega, imbuhnya, mustahil ditujukan kepada orang atau kelompok diluar partainya. Menurutnya, pengkhianatan yang dimaksud Mega bertalian dengan soal janji dan kesetiaan di internal partai. Baca juga: Isi Pidato Lengkap Mega: Mulai Petugas Partai, Salip di Tikungan, Hingga Penuhi Janji Kampanyemu!
"Nah, saya menduga pesan itu ditujukan Mega kepada Jokowi sebagai kader PDIP yang belakangan ini disebut-sebut berniat mengambil alih kepemimpinan partai dari tangan Megawati," ujarnya, Kamis (9/4/2015)
Menurutnya, sebagai politikus senior, Mega sudah membaca gelagat politik Jokowi itu. "Kalau diterjemahkan dalam bahasa yang lebih tegas, kira-kira melalui pesannya itu Mega ingin bilang; "awas, jangan macam-macam kepada saya."
Pengamat: Pidato Mega "Sakit Ditusuk dari Belakang" Ditujukan ke Jokowi
Pengamat politik dari Sigma Said Salahuddin menilai pidato Megawati pada pembukaan Kongres IV PDIP sebagai peringatan keras yang ditujukan kepada Joko Widodo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Muhamad Hilman
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

7 jam yang lalu
Prabowo Mendarat di Brasil, Perdana Hadiri KTT BRICS

8 jam yang lalu
Niat Puasa Asyura, Besok 6 Juli 2025

8 jam yang lalu
Bogor Diguyur Hujan Deras, Bendungan Katulampa Siaga 3
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
