Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengamat: Pidato Mega "Sakit Ditusuk dari Belakang" Ditujukan ke Jokowi

Pengamat politik dari Sigma Said Salahuddin menilai pidato Megawati pada pembukaan Kongres IV PDIP sebagai peringatan keras yang ditujukan kepada Joko Widodo.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan sambutan pada acara ramah tamah Kongres IV PDI Perjuangan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Bali, Rabu (8/4). Kongres PDI Perjuangan dengan salah satu agenda pokok menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2015-2020 akan berlangsung 8-12 April 2015. /ANTARA
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan sambutan pada acara ramah tamah Kongres IV PDI Perjuangan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Bali, Rabu (8/4). Kongres PDI Perjuangan dengan salah satu agenda pokok menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2015-2020 akan berlangsung 8-12 April 2015. /ANTARA

Bisnis.com, BEKASI - Pengamat politik dari Sigma Said Salahuddin menilai pidato Megawati pada pembukaan Kongres IV PDIP sebagai peringatan keras yang ditujukan kepada Joko Widodo.

Dia menuturkan, saat Mega mengungkapkan rasa sakit hati lantaran berulang kali ditusuk dari belakang atau dikhianati secara politik, sebenarnya tengah menyampaikan pesan kepada seseorang atau kelompok orang di internal PDIP.

Pesan yang disampaikan Mega, imbuhnya, mustahil ditujukan kepada orang atau kelompok diluar partainya. Menurutnya, pengkhianatan yang dimaksud Mega bertalian dengan soal janji dan kesetiaan di internal partai. Baca juga: Isi Pidato Lengkap Mega: Mulai Petugas Partai, Salip di Tikungan, Hingga Penuhi Janji Kampanyemu!

"Nah, saya menduga pesan itu ditujukan Mega kepada Jokowi sebagai kader PDIP yang belakangan ini disebut-sebut berniat mengambil alih kepemimpinan partai dari tangan Megawati," ujarnya, Kamis (9/4/2015)

Menurutnya, sebagai politikus senior, Mega sudah membaca gelagat politik Jokowi itu. "Kalau diterjemahkan dalam bahasa yang lebih tegas, kira-kira melalui pesannya itu Mega ingin bilang; "awas, jangan macam-macam kepada saya."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Hilman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper