Kabar24.com, JAKARTA— Kisah tragis terjadi di Kota Guatemala, Guatemala. Di kota ini banyak mayat dibuang ke tempat pembuangan sampah.
BACA JUGA: Syahrini Tenteng Hermes Albino Miliaran Rupiah ke Mabes Polri
Seperti dilansir Dailymail, di Guatemala terdapat iuran permakaman. Keluarga mayat yang dikubur di permakaman setempat harus membayar iuran setiap tahun. Kisah tragis pembuangan mayat terjadi apabila keluarga terlambat atau tidak membayar iuran.
SIMAK: Belasan Ribu Orang Tolak Bar Burung Hantu
Mengingat iuran di permakaman terbilang mahal, maka banyak mayat yang dibuang. Lahan permakaman setempat juga sudah semakin sempit. Hal itu membuat mayat dikubur bertumpuk dalam satu lahan, bahkan lahan seluas satu meter persegi bisa terdapat empat mayat.
Petugas permakaman setempat dibekali godam dan masker untuk menutup hidung. Mereka tidak segan membuang mayat yang tinggal tulang belulang atau yang masih berada dalam peti. Pembuangan mayat pun sesukanya dengan ditumpuk di pembuangan sampah.
Seorang fotografer, Jorge Dan Lopez, mengambil beberapa foto mengenai kegiatan pembuangan mayat itu.
“Pemandangan tersebut mengerikan, tapi cukup menarik. Aku punya gambar dengan penampakan berbeda mulai dari dari mayat yang berkulit, tinggal tulang, dan wajah yang seperti diawetkan,” ujar Jorge.