Kabar24.com, TANGERANG—Amerika Serikat menjadi tujuan ekspor utama dari Provinsi Banten sepanjang Januari-November 2014.
Badan Pusat Statistik Provinsi Banten menyatakan nilai ekspor Banten pada November 2014 turun 11,97% jika dibandingkan dengan nilai ekspor bulan sebelumnya, yakni dari US$905,42 juta menjadi US$797,02 juta.
Syech Suhaimi, Kepala BPS Provinsi Banten, mengatakan pada periode ini ekspor nonmigas Banten mengalami penurunan hingga 10,31% dibanding dengan Oktober 2014, yakni dari US$888,43 juta menjadi US$796,84 juta.
Penurunan terdalam bahkan dialami oleh ekspor migas yang mencapai 98,92% jika dibanding bulan sebelumnya, yakni dari US$16,99 juta menjadi hanya US$0,18 juta.
“Nilai ekspor nonmigas Banten terbesar pada November 2014 berasal dari golongan barang alas kaki yang mencapai US$209,15 juta, disusul plastik dan barang dari plastik US$59,20 juta dan tembaga senilai US$49,39 juta,” tuturnya Jumat (6/2/2015).
Dengan demikian, tuturnya, nilai ekspor kumulatif Banten untuk periode Januari–November 2014 mencapai US$9,34 miliar atau naik 4,11% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Syech menjelaskan negara tujuan ekspor nonmigas asal Banten didominasi ke Amerika Serikat dengan nilai US$147,87 juta, disusul oleh Jepang senilai US$70,62 juta dan Tiongkok US$67,71 juta.
Sementara nilai ekspor kepada negara-negara Asean dan Uni Eropa masing-masing sebesar US$153,92 juta dan US$120,32 juta.