Kabar24.com, JAKARTA - Satu juta eksemplar majalah satir Charlie Hebdo akan beredar pekan ini, melonjak naik dari oplah biasanya yang 60 ribu.
Jumlah cetakan itu seiring membubungnya permintaan untuk edisi pertama mingguan tersebut setelah serangan mematikan di kantor redaksi Charlie Hebdo pekan lalu.
Tujuh belas orang, termasuk wartawan dan polisi, tewas dalam kekerasan yang terjadi selama tiga hari sejak 7 Januari saat kantor Charlie Hebdo diserang.
Koran Liberation, markas sementara Charlie Hebdo,pada Senin malam menampilkan halaman depan majalah yang akan beredar 14 Januari itu.
Satu juta eksemplar akan tersedia pada Rabu dan Kamis, kata juru bicara distributor Charlie Hebdo. Dua juta eksemplar lainnya akan dicetak tergantung permintaan.
"Kami sudah mendapat pesanan 300 ribu eksemplar dari seluruh dunia, dan permintaan terus bertambah jam demi jam," kata juru bicara itu, Michel Salion, seperti dikutip AFP. Dia mengatakan, biasanya Charlie Hebdo hanya dikirim untuk empat ribu pelanggan di luar Prancis.
Salion mengatakan biasanya Charlie Hebdo dicetak 60 ribu eksemplar dan yang laku 30 ribu eksemplar.
Usai Diserang, Oplah Majalah Charlie Hebdo Naik Dari 60 Ribu Jadi Satu Juta
Usai Diserang, Oplah Majalah Charlie Hebdo Naik Dari 60 Ribu Jadi Satu Juta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 menit yang lalu
Cucu Soekarno Didi Mahardika Bertemu Prabowo di Istana
21 menit yang lalu
Kuasa Hukum Tom Lembong Pede Menangkan Praperadilan Lawan Kejagung
29 menit yang lalu
Prabowo Bakal Nyoblos Pilkada Serentak 2024 di Hambalang
52 menit yang lalu