Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengucurkan dana bantuan modal kerja serta program pengembangan UMKM sebesar Rp14 miliar yang akan direalisasikan secara bertahap pada tahun depan.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel Muhammad Yamin bantuan modal usaha itu sebagian besar bakal dialokasikan untuk 500 pelaku usaha skala mikro, kecil dan menengah di daerah ini.
"Bantuan modal kerja ini bukan pinjaman, tetapi diberikan secara gratis kepada pelaku UMKM yang sebelumnya telah diseleksi untuk kelayakannya," katanya, Selasa (16/12/2014).
Menurutnya, alokasi dana bantuan tersebut telah dilakukan secara bergulir setiap tahun untuk mendongkrak persentase wirausaha di Sulawesi Selatan.
Adapun, pada tahun ini sebanyak 700 pelaku UMKM telah menerima bantuan modal kerja yang sebelumnya telah melalui tahapan seleksi mencakup prospek usaha hingga inovasi bisnis.
Yamin menjelaskan, penyaluran bantuan tersebut merupakan bagian dari Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang juga bertujuan untuk mendorong penciptaan lapangan kerja.
"Khusus di Sulsel sendiri, pada tahun depan jumlah pelaku UMKM yang disasar untuk diberikan bantuan modal ada 500 unit, jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan tahun ini," katanya.
Turunnya jumlah pelaku UMKM penerima bantuan modal tersebut seiring dengan alokasi dana yang disiapkan pada tahun depan sama dengan alokasi 2013 sebesar Rp14 miliar.
Di sisi lain, lanjut Yamin, Pemprov Sulsel juga akan terus menggelar sejumlah program untuk mendukung penciptaan wirausaha baru serta peningkatan kapasitas maupun kemampuan pelaku UMKM.
Selain itu, pembentukan kelompok usaha binaan menjadi selah satu program strategis Pemprov Sulsel untuk mendorong wirausahawan yang bergelut di segmen UMKM.
Berdasarkan data Diskokop dan UMKM Sulsel, terdapat 1.125 kelompok usaha binaan yang tersebar di 3.023 desa/kelurahan di daerah ini.
Sulsel Kucurkan Modal Kerja UMKM Rp14 Miliar
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengucurkan dana bantuan modal kerja serta program pengembangan UMKM sebesar Rp14 miliar yang akan direalisasikan secara bertahap pada tahun depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 hari yang lalu
Rekomendasi dan Sentimen Seputar Saham Harita Nickel (NCKL)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
10 menit yang lalu
Larangan dan Sanksi Selama Masa Tenang Pilkada 2024
12 jam yang lalu