Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Koalisi Merah Putih Akan Jatuhkan Pemerintahan? Inilah Gejala Itu

Ketua Fraksi Partai Nasdem Victor Laiskodat menyatakan cara-cara yang dilakukan Koalisi Merah Putih (KMP) terkesan akan menjatuhkan pemerintahan yang sah melihat bagaimana cara mereka merebut kekuasaan di parlemen.
Ketua DPR RI 2014-2019 Setya Novanto/Antara
Ketua DPR RI 2014-2019 Setya Novanto/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Nasdem Victor Laiskodat menyatakan cara-cara yang dilakukan Koalisi Merah Putih (KMP) terkesan akan menjatuhkan pemerintahan yang sah melihat bagaimana cara mereka merebut kekuasaan di parlemen.

"Lima fraksi yang tergabung dalam KMP terkesan menyandera untuk menjatuhkan pemerintahan. Mereka sejak awal diduga punya niat buruk untuk menjegal presiden dalam menjalankan tata negara," sebutnya, Rabu (29/10/2014).

Ia mengemukakan parlemen yang saat ini berkuasa memegang kekuasaan seluruh pimpinan di DPR begitu otoriter menggunakan politik kotor. “Ini tentu saja kebijakan-kebijakan presiden akan dimentahkan," katanya.

Lima fraksi dalam KIH, lanjutnya, yakni fraksi PDI-P, Nasdem, Hanura, PPP dan PKB sepakat akan membentuk parlemen sendiri karena dinilai KMP haus akan kekuasaan.

"Kami lima fraksi sepakat melawan itu dan tetap melaksanakan parlemen sendiri dan menjalankan rapat paripurna dan rapat lainnya sendiri," tegasnya.

Saat ditanyai wartawan dimana tempat rapat dan ruangan komisi-komisi untuk parlemen sementara itu, Ari wibowo selaku Juru Bicara dalam pertemuan dihadiri puluhan anggota KIH itu, mengatakan akan dikondisikan.

"Tentu akan dikondisikan, mereka jalan kita juga akan jalan. Ruangannya nanti kita fikirkan dimana tempatnya," papar dia seperti dikutip dari Antara.

Dalam pertemuan itu, lima fraksi bersepakat menunjuk pimpinan DPR sementara yakni Arif Wibowo dari fraksi PDI-P, Victor Laiskodat dari fraksi Nasdem, Daniel Johan dari PKB, Saiful dari fraksi PPP dan Dosie Iskandar dari Hanura.

Politisi asal Golkar Tantomi Yahya menyatakan meskipun KIH ingin membentuk parlemen tandingan, hal itu tentu sebuah kesalahan.

"Kalau seperti itu adanya biarkan masyarakat yang menilai, kami tetap menjalankan pekerjaan sebagai anggota perwakilan rakyat," ujar Wakil Ketua Komisi I terpilih itu.

Sebelumnya, hasil pemilihan pimpinan komisi mulai Komisi I, Komisi II, Komisi III, Komisi IV, Komisi VI, Komisi VIII, Komisi IX dan Komisi X didominasi orang-orang Koalisi Merah Putih.

Sementara tiga Komisi lainya yakni Komisi V, Komisi VII dan Komisi XI belum dilakukan pemilihan dengan alasan belum lengkap. Dalam penentuan pimpinan komisi tersebut tidak ada satupun anggota dari KIH yang hadir.

 

BACA JUGA

Koalisi Indonesia Hebat Bentuk Parlemen Tandingan


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper