Bisnis.com, JAKARTA--Koalisi pendukung Jokowi membantah berniat menyandera kelancaran kerja DPR.
Anggota FPDIP DPR Hendrawan Supratikno mengatakan tidak benar kalau lima fraksi di DPR ingin menyandera kinerja DPR dengan menunda-nunda menyerahkan nama-nama anggota komisi.
"Kita ini serius datang ke paripurna untuk meneruskan pembahasan yang tertunda. Sama sekali tidak ada niat untuk menyandera,” ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan lima fraksi masing-masing PDIP, NasDem, Hanura, PKB dan PPP telah menyandera kinerja DPR karena masih belum menyerahkan nama-nama anggota komisi dari fraksi tersebut.
Menurut Hendrawan, pihaknya menginginkan pimpinan DPR memberikan putusan yang solutif dan akomodatif sebelum nama-nama tersebut diserahkan.
“Bukan berarti lima fraksi itu ingin menyandera atau tak ingin segera bekerja,” ujarnya.
Hanya saja dia menegaskan bahwa semua pihak harus bekerjasama dan berkonsultasi secara tulus sehingga tidak terus berdebat dan bersitegang.
Sidang paripurna diwarnai banyak interupsi dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang menginginkan adanya rapat konsultasi dan lobi-lobi sebelum menyerahkan nama-nama alat kelengkapan dewan tersebut.
Namun, Koalisi Merah Putih merasa pihak KIH hanya menunda-nunda waktu yang bisa menghambat kinerja DPR.
