Bisnis.com, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dinilai mengutamakan kepercayaan publik ketika memilih untuk mengutarakan pernyataannya melalui media sosial.
Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Imelda Sari mengatakan SBY berpendapat ada sekat pada sisi media massa dalam bentuk angle atau kolom. Di sisi lain, SBY ingin menyampaikan pemikirannya secara langsung dan utuh.
"Kalau [pernyataan] di media massa itu hanya sepotong-sepotong, kalau lagi pas angle-nya diambil kalau tidak ya dihapus. Itu yang mendasari beliau memilih menyampaikan di media sosial," kata Imelda dalam forum diskusi di Warung Daun, Jl. Cikini Raya, Sabtu (18/10/2014).
Dia menambahkan potensi pengguna media sosial seperti Facebook sebanyak 60 juta orang dan Twitter hingga 21 juta orang menjadi keunggulannya.
Melalui kedua media sosial tersebut SBY bisa menyampaikan pemikiran dan penjelasan kepada semua masyarakat Indonesia secara utuh tanpa ada terpaku pada keterbatasan seperti di media massa.
_1692677710.jpg?w=184&h=104)
