Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Daerah Dapat Kembangkan 5 Hal Ini via Pariwisata

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyatakan pengembangan wisata tidak hanya soal urusan mendatangkan wisatawan untuk meraih manfaat ekonomi, namun juga menjadi simpul untuk pembangunan berbagai sektor lainnya.nn
Putri Indonesia Pariwisata 2013 Cok Istri Krisnanda mengajak generasi muda muda untuk mencintai pariwisata Indonesia mengingat Indonesia memiliki banyak tempat tujuan wisata berkelas internasional. /antara
Putri Indonesia Pariwisata 2013 Cok Istri Krisnanda mengajak generasi muda muda untuk mencintai pariwisata Indonesia mengingat Indonesia memiliki banyak tempat tujuan wisata berkelas internasional. /antara

Bisnis.com, JAKARTA--Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyatakan pengembangan wisata tidak hanya soal urusan mendatangkan wisatawan untuk meraih manfaat ekonomi, namun juga menjadi simpul untuk pembangunan berbagai sektor lainnya.

Dia menjabarkan, ada 5 hal besar yang bersumber pada pengembangan wisata. Pertama, konsolidasi infrastruktur, yaitu pengembangan destinasi wisata bisa dipastikan harus diikuti dengan perbaikan jalan, jembatan, kelistrikan, teknologi dan prasarana air di sekitar destinasi.

"Misalnya, ajang Banyuwangi International Tour de Ijen diikuti dengan perbaikan 600 kilometer jalan. Pengembangan destinasi Pantai Pulau Merah juga diikuti perbaikan jalan ke lokasi," ujar Anas, Selasa (12/8/2014).

Namun, kata kepala daerah yang memberi pemaparan dalam ajang EAROPH (Eastern Regional Organisation for Planning and Human Settlements) Congress ini, ada beberapa destinasi yang infrastrukturnya tetap apa adanya, ada yang jalannya tetap tanah di tengah hutan karena memang konsepnya adventure.

Kedua, sambung Anas, adalah konsolidasi budaya. Dia mencontohkan bagaimana Banyuwangi menumbuhkan rasa bangga warga terhadap budaya daerahnya dengan festival budaya yang dikemas dalam atraksi wisata, seperti Festival Gandrung Sewu.

"Mereka yang dulu berlatih menari hanya ditonton di pentas desa, sekarang berlatih untuk ditonton wisatawan asing dan tokoh-tokoh nasional. Menumbuhkan kebanggaan ini jadi modal sosial penting untuk pembangunan daerah. Jika rakyat tidak bangga, jangan harap pembangunan bisa berhasil," papar Anas.

Dia melanjutkan, ketiga adalah konsolidasi lingkungan. Setiap pengembangan destinasi wisata alam harus diikuti dengan pelestarian lingkungan, karena wisatawan mencari daerah yang bersih dan nyaman untuk menyegarkan pikiran.

"Misalnya, di Pantai Boom Banyuwangi yang kini marak dengan wisata melepas tukik atau anak penyu harus bersih karena penyu hanya mau merapat ke pantai yang bebas polusi," tuturnya.

Berikutnya yaitu konsolidasi humanisme. Anas mengungkapkan, manusia dapat menghargai satu sama lain melalui wisata, seperti penduduk lokal yang berinteraksi dengan wisatawan untuk sama-sama memberi manfaat positif.
Terakhir adalah pembentukan perilaku manusia.

"Penduduk lokal akan punya tourism behaviour, lebih ramah, sopan, dan menghargai perbedaan," ujar Anas.

Dia menambahkan, lewat berbagai upaya, sektor wisata di Banyuwangi kian membaik. Anas mengklaim promosi beragam atraksi wisata dalam Banyuwangi Festival yang diadakan tiap tahun terus meningkatkan kunjungan turis.

Pada 2013, turis lokal mencapai 1.057.952 orang, tumbuh 22% dibanding 2012 sebesar 860.831 orang. Adapun turis asing pada 2013 mencapai 10.462 orang, naik 90,14% dibanding 2012 yang hanya sebesar 5.502 orang.

Berdasarkan survei independen, belanja turis asing di Banyuwangi mencapai  Rp 2 juta per hari per orang, sehingga total penerimaan dari wisatawan asing menembus angka Rp 52 miliar.

"Itu dari turis asing saja, belum yang dari lokal. Ini jadi dampak ganda untuk menggerakkan ekonomi," kata Anas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arys Aditya
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper