Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia Larang Impor dari AS dan UE, Jerman Sesalkan Putusan Putin

Menteri Pertanian Jerman Christian Schmidt pada Kamis (7/8) waktu setempat menyatakan penyesalannya terkait dengan keputusan Rusia untuk melarang impor produk makanan dari negara-negara Barat.
 Presiden Rusia Vladimir Putin/Reuters
Presiden Rusia Vladimir Putin/Reuters

Bisnis.com, BERLIN - Menteri Pertanian Jerman Christian Schmidt pada Kamis (7/8) waktu setempat menyatakan penyesalannya terkait dengan keputusan Rusia untuk melarang impor produk makanan dari negara-negara Barat.

Langkah tersebut menempatkan kerja sama pertanian Jerman-Rusia ke dalam sebuah ujian.

"Kerja sama yang konstruktif antara Berlin dan Moskow dalam hal ekspor produk pertanian tidak diragukan lagi sedang menghadapi  ujian berat setelah Rusia memberlakukan larangan impor makanan dari Barat,” ujar Schmidt.

Schmidt menilai larangan impor sebagai keputusan yang patut disesalkan dan langkah bermotif politik oleh pemerintah Rusia.

Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev pada Kamis mengatakan bahwa Rusia memberlakukan larangan impor makanan dari Uni Eropa dan Amerika Serikat, sebagai balasan untuk sanksi mereka terhadap Moskow atas krisis Ukraina. Larangan ini berlaku sejak Kamis (7/8) dan akan berlangsung selama satu tahun.

Schmidt mengatakan pihaknya tidak mungkin memprediksi secara pasti apakah konsekuensi larangan impor itu akan merugikan industri makanan Jerman. "Tetapi satu hal yang pasti: Orang akan merasakan dampaknya," tambah dia.

Menteri mengatakan konsumen Rusia juga akan langsung dipengaruhi oleh larangan itu, di antaranya produk makanan berkualitas tinggi dari Jerman dan negara Eropa lainnya telah menikmati reputasi yang baik.

Menurut Asosiasi Grosir, Perdagangan Luar Negeri dan Jasa Jerman, langkah-langkah baru Rusia akan memiliki dampak yang jelas pada makanan olahan Jerman yang berkualitas tinggi, seperti daging, sosis dan produk susu, di mana Rusia telah menjadi pasar yang penting dengan daya beli yang baik.

Ekspor makanan Jerman ke Rusia mencapai senilai 1,6 miliar euro (sekitar US$2,1 miliar) pada 2013, menurut angka dari Departemen Pertanian Jerman.

Produk-produk daging dan susu yang merupakan bagian terbesar dari ekspor makanan Jerman bernilai masing-masing 346 juta euro dan 165 juta euro pada 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Nurbaiti
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper