Bisnis.com, JAKARTA-Pelaksanaan salat Ied di Masjid Istiqlal rupanya membawa berkah tersendiri bagi para pedagang yang berjualan di sekitar areal masjid.
Lapak milik Sri, salah seorang penjual nasi pecel, langsung diserbu para jemaah yang kelaparan tak lama setelah salat Ied usai. Wanita asal Klaten ini menggelar lapaknya tak jauh dari pintu Alfatah di gerbang timur Masjid Istiqlal.
"Biasanya saya jualan di sekitar sini juga," katanya, Senin (28/7/2014).
Lapak milik Sri terbilang sederhana. Pengunjung disediakan kursi kecil atau lesehan beralaskan koran. Menunya pun tidak mewah.
Dia hanya menyediakan nasi pecel, aneka gorengan, dan krupuk. Untuk seporsi nasi pecel beserta gorengan dihargai sekitar Rp12.000.Sri mengaku sudah rutin berjualan saat salat Ied. Jika biasanya dia hanya menghabiskan 4 liter beras dalam sehari, saat lebaran seperti ini dia menghabiskan 6 liter beras hanya dalam waktu beberapa jam.
Untuk berjualan nasi pecel ini, Sri rela menunda hajatan mudik ke kampung halaman demi meraup pendapatan lebih banyak. Setelah membuka lapak di Istiqlal, wanita ini berencana pindah ke kawasan Monas.
"Mungkin nanti setelah libur anak sekolah selesai saya baru mudik," ujarnya.