Bisnis.com, MANADO -- Kepolisian Daerah Sulawesi Utara mengerahkan 499 personel dalam pelaksanaan Operasi Ketupat untuk mendukung pengamanan selama libur Hari Raya Idulfitri 1435 H.
Kabid Humas Polda Sulawesi Utara (Sulut) AKBP Wilson Damanik mengatakan pelaksanaan Operasi Ketupat tersebut dilakukan selama 16 hari mulai 21 Juli hingga 6 Agustus 2014.
Menurutnya, pengamanan tersebut akan dilakukan di sejumlah tempat, seperti pusat-pusat keramaian, pusat perbelanjaan, pintu masuk terminal, dan pelabuhan.
“Selain dari Polda Sulut, pihaknya juga akan mengerahkan anggota dari Polres yang ada di jajaran kepolisian setempat,” tuturnya, Selasa (22/7/2014).
Menurut Wilson, Operasi Ketupat itu dilakukan untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas saat mudik Lebaran.
Kepolisian bersama dengan instansi terkait lainnya seperti PT Jasa Raharja (Persero) juga akan melakukan pemeriksaan terhadap pengendara yang akan membawa penumpang mudik.
Pemeriksaan tersebut terkait dengan kondisi pengendara, seperti keadaan sopir dipastikan baik atau tidak mengonsumsi minuman keras atau beralkohol.
Jika pada pemeriksaan tersebut pengendara telah mengonsumsi minuman keras, maka dia akan ditindak tegas dengan antara lain tidak diberikan izin untuk memberangkatkan penumpang.