Bisnis.com, HAIKOU, China Selatan – Badan Meteorologi Hainan menyatakan badai Rammasun telah bertambah kuat menjadi topan super dan diperkirakan mendarat di Provinsi Pulau Hainan di China Selatan atau Daerah Pantai Provinsi Guangdong pada Jumat (18/7/2014) sore.
Rammasun membawa hujan badai dan angin dengan kecepatan sampai 180 kilometer per jam, bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan 20 sampai 25 kilometer per jam.
Topan tersebut diperkirakan mendarat di Kota Qionghai di Hainan atau Kabupaten Dianbai, Kota Maoming di Guangdong, kata stasiun prakiraan cuaca itu.
Topan super tersebut diperkirakan berada dalam kondisi paling kuat yang pernah disaksikan Provinsi Hainan dalam 40 tahun.
Pada Kamis (17/7), Badan Meteorologi China mengeluarkan peringatan merah pertamanya tahun ini untuk topan, saat Topan Rammasun bergerak mendekati daratan di China Selatan pada Jumat.
Siaga merah adalah peringatan paling kuat dalam sistem peringatan cuaca China, yang terdiri atas empat tingkat dengan kode warna --biru, kuning, oranye dan merah.
Topan tersebut diperkirakan bertambah kuat sampai tingkat 14 atau 15 dan membawa hujan lebat ke wilayah yang sudah digenangi air, kata Pusat Meteorologi Nasional (NMC).
NMC memperingatkan banjir diramalkan menggenangi beberapa kota besar sementara tanah longsor mengancam daerah pegunungan.