Bisnis.com, SAN JOSE—Apple Inc mendorong organisasi seperti Major League Baseball untuk mengadopsi format streaming video langsung, hal tersebut menyebabkan mereka melanggar paten. Demikian disampaikan oleh kuasa hukum Emblaze Ltd kepada hakim pada awal sidang federal.
Bloomberg melaporkan pada Rabu (2/7/2014) bahwa Emblaze, yang berbasis di Hertzliya Pituach, Israel, berpendapat bahwa paten AS mereka yang dikeluarkan pada tahun 2002 mencakup suatu proses untuk memberikan live-streaming video melalui jaringan nirkabel tanpa gangguan.
Kuasa hukum Apple Mark Fowler mengatakan kepada hakim 30 Juni lalu bahwa keberhasilan produsen iPhone tersebut telah membuatnya menjadi target gugatan paten. pembuat
Emblaze, sebaliknya, adalah kegagalan "berusaha untuk menebus bahwa kurangnya keberhasilan dalam ruang sidang," katanya.
Emblaze merupakan perusahakan yang memproduksi dan menjual produk audio. Menurut Fowler pihaknya berusaha untuk menjual teknologi kepada operator nirkabel dan perusahaan telepon, namun selalu gagal.
Berdasarkan situs Bloomberg, dalam gugatan terpisah yang diajukan di pengadilan yang sama, Emblaze menuding Microsoft Corp melanggar paten yang sama.