Bisnis.com, JAKARTA—Dua kota di Irak kembali jatuh ke tangan kelompok Islam Sunni setelah mereka menguasai Mosul dan Tikrit melalui serangan bersenjata.
Dalam semalam, kelompok militan yang merupakan pecahan dari kelompok jaringan Al Qaeda tersebut berhasil menguasai kota di wilayah timur Irak, yakni Saadiyah dan Jalawla. Akibatnya, Presiden AS Barack Obama mempertimbangkan untuk melakukan serangan udara agar mereka tidak menguasai kota Baghdad.
Selain menguasai dua kota itu, para pemberontak menguasai wilayah Himreeen dan kawasan pegunungan di sekitarnya. Milisi dari kelompok yang menamakan diri Islamic State in Iraq and the Levant (ISIL) tersebut berencana menguasai Baghdad yang dikuasai oleh kelompok Syiah.
Kelompok etnis Kurdi yang mendiami wilayah utara negara itu memamfaatkan kesempatan tersebut untuk memperluas wilayahnya. Etnis tersebut menguasai kota minyak Kirkuk dan kawasan lainnya di luar wilayah perbatasan formal dari daerah otonomi tersebut.
Sebagai bentuk perlawanan, pihak militer Irak melakukan serangan artileri ke Saadiya dan Jalawla dari kota terdekat Muqdadiya. Akibatnya, puluhan orang terpaksa mengungsi ke wilayah dekat perbatasan dengan Iran sebagaimana dikutip Reuters, Jumat (13/6/2014).