Bisnis.com, JAKARTA - Lima milisi tewas di wilayah timur Ukraina, Luhansk setelah mereka menyerang basis pasukan penjaga perbatasan, demikian menurut seorang pejabat dari State Border Guard Service sebagaimana dikutip CNN.com, Selasa (3/6/2014).
Serangan di Luhansk tersebut bermula pada Senin pagi ketika sedikitnya 100 milisi mencoba menyerang pasukan penjaga wilayah perbatasan, ujar Oleg Slobodyan, juru bicara State Border Guard Service Ukraina.
"Pasukan penjaga perbatasan tersebut membalas serangan para milisi, tetapi mereka kemudian mengubah posisi dan mulai melepaskan tembakan dari dalam sebuah bangunan tempat masyarakat sipil banyak berkumpul," ujar Slobodyan.
Dia menambahkan bahwa pihak penyerang tidak mengizinkan warga setempat keluar rumah. Menurutnya, pasukan penjaga perbatasan menghentikan serangan balasan karena khawatir masyarakat sipil akan jadi korban.