Bisnis.com, NEW YORK - Brookfield Residential Properties Inc., sebuah investor lahan di Amerika Serikat, kehilangan tawarannya dalam persidangan setelah diminta membayar US$519.000 kepada Zephyr Equities & Development LLC dalam arbitrase karena melanggar kontrak, demikian pernyataan perusahaan yang diwakili kuasa hukumnya.
Zephyr menuding Brookfield melanggar kontrak karena membangun 2.000 acre proyek Natomas di Sacramento, California, demikian menurut pernyataan Zephyr, kemarin (7/5/2014).
Arbiter memutuskan untuk mendukung Zephyr pada April 2014, dan disahkan oleh Pengadilan Tinggi pada Februari. Demikian dilansir Bloomberg hari ini, Kamis (8/5/2014).
Bauer menolak permintaan Brookfield untuk melanjutkan proses peradilan dan memberikan hak pada Zephyr 3,1 % dari penjualan kotor perngembangan Natomas. " Untungnya, keadilan telah ditegakkan," ujar Adina T. Stern, kuasa hukum Zephyr.
Sementara itu juru bicara Brookfield, Andrew Willis mengatakan akan melakukan banding.
