Bisnis.com, BERLIN - Kanselir Jeman Angela Merkel menyatakan sikap mendukung Amerika Serikat untuk memberikan sanksi ekonomi pada Rusia terkait krisis Ukraina. Menurutnya, segala cara harus dilakukan untuk mengupayakan stabilitas Ukraina.
Merkel menyatakan dukungan penuh rakyat Jerman terhadap Rusia, ketika melangsungkan konferensi pers di Gedung Putih bersama presiden AS, Barack Obama, Jumat (2/5/2014).
Poin penting yang disampaikan keduanya yaitu sanksi ekonomi lebih lanjut akan diberikan untuk Rusia, jika tidak menarik dukungan terhadap separatis. Para separatis ditakutkan akan mengganggu pemilihan umum Ukraina yang akan digelar 25 Mei mendatang.
“Kita akan melihat terlebih dahulu usaha Rusia dalam menghadapi sanksi ini. Jika Rusia tidak melakukan upaya apapun, sanksi berikutnya akan dipertimbangkan setelah pemilihan umum,” kata Merkel.
Sasaran berikutnya sanksi ekonomi terhadap Rusia yaitu pada sektor perbankan dan energi. Juru bicara Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan bahwa perilaku Ukraina lah yang menyebabkan perjanjian Jenewa sulit terimplementasikan.
Seperti diketahui, pada 17 April lalu Rusia, Ukraina, AS, dan Uni Eropa menandatangani kesepakatan untuk stabilisasi kondisi ekonomi dan finansial Ukraina.
_1687008348.jpg?w=184&h=104)
