Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajak semua pihak untuk menyelesaikan persoalan yang masih tersisa dari 10 pemerintahannya, terutama dalam hal pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu.
Selain itu, Presiden SBY juga mengajak seluruh rakyat agar bersyukur atas keberhasilan pembangunan dalam kurun 10 tahun ini.
Kepada presiden baru hasil Pilpres 2014, Presiden SBY menyodorkan sejumlah tantangan dan harapan. "Saya tahu di ruangan ini banyak sekali calon presiden. Untuk amannya 50% calon presiden berasal dari ruangan ini, 50% dari luar ruangan ini," ujarnya, seperti dikutip laman resmi seskab, Kamis (1/5/2014).
Beberapa tantangan dan harapan bagi presiden baru, lanjutnya, terutama terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi menuju emerging market dalam 5—10 tahun.
Selain itu, meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan indikator meningkatnya indek pembangunan manusia (IPM) yang makin tinggi.
Berikutnya, menegakkan hukum serta memberantas korupsi tanpa pandang bulu, serta menjaga stabilitas politik dan mematangkan juga meningkatkan mutu demokrasi.
"Pemilihan umum separuh telah berlangsung damai dan demokratis. Sebagai veteran Pilpres 2004 dan Pilpres 2009, harapan saya setelah damai, setelah demokratis, tingkatkan kualitasnya," tuturnya.
Presiden SBY kemudian mendoakan kepada pemerintahan setelah dirinya nanti makin, maju baik, dan makin banyak yang dihasilkan. "Mari kita dukung presiden baru nanti, siapapun yang terpilih, demi kepentingan bangsa kita," katanya.