Bisnis.com, BRASIL - Pemerintah Brasil akan menaikan pajak minuman dingin seperti bir dan soda mulai 1 Juni mendatang, sebagai bagian dari upaya meningkatkan pendapatan setelah mengalami penurunan kredit pertamanya selama 10 tahun.
Seperti dilansir Bloomberg pada 30/04/2014, langkah yang baru diumumkan hari ini dan berlaku pada 1 Juni diharapkan akan meningkat senilai 1,5 miliar reais (US$ 671.000.000) pada akhir tahun dan akan memiliki dampak yang minimal terhadap inflasi, hal ini disampaikan Carlos Alberto Barreto, kepala pajak federal kepada wartawan di Brasilia kemarin (29/4/2014).
Pada 24 Maret lalu, Standard & Poor menurunkan peringkat kredit Brasil satu tingkat ke BBB-, peringkat terendah untuk investasi, dengan performa yang stabil. Langkah ini mengakhiri peregangan selama satu dekade untuk pasar negara berkembang terbesar kedua di dunia.
S&P mengatakan pertumbuhan ekonomi yang lamban dan kebijakan fiskal ekspansif merupakan hal memicu peningkatan tingkat utang negara itu.
"Tentu, tindakan tersebut memperkuat anggaran di tingkat federal, negara bagian dan kota," kata Barreto.
Barreto mengatakan bahwa dampak umum dari inflasi diharapkan sangat rendah karena harga rata-rata untuk konsumen minuman akan meningkat sebesar 13%.
