Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pesawat Malaysia Hilang, Keluarga Penumpang Diminta Berkumpul di KLIA

Maskapai Penerbangan Malaysia Airlines (MAS) menginformasikan kepada seluruh anggota keluarga penumpang dari pesawat yang hilang MH370 untuk berkumpul di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pukul 18.00 waktu setempat hari ini dengan membawa paspor yang masih berlaku.
Sukirno
Sukirno - Bisnis.com 08 Maret 2014  |  17:35 WIB
Pesawat Malaysia Hilang, Keluarga Penumpang Diminta Berkumpul di KLIA
Pesawat Malaysia Airline - bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai Penerbangan Malaysia Airlines (MAS) tengah menginformasikan kepada seluruh anggota keluarga penumpang dari pesawat yang hilang MH370 untuk berkumpul di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pukul 18.00 waktu setempat hari ini dengan membawa paspor yang masih berlaku.

Dikutip dari Kantor Berita Malaysia Bernama, disebutkan seorang anggota keluarga salah satu penumpang pesawat yang diidentifikasi sebagai Suhaili Mustafa mengatakan kakak dan ibunya mengambil penerbangan di rute tersebut.

Suhaili adalah keponakan dari OCPD Kucing, ACP Roslan Bek Ahmad.

Anggota keluarga lain dari penumpang, Putih Idris, mengatakan menantunya Nor Fadzilah Mat Rahim juga tengah melakukan perjalanan ke Beijing untuk urusan bisnis.

"Kami mendapatkan informasi dari MAS pukul 06.30 pagi ini dan saya berdoa agar mereka semua aman. Dia adalah menantu yang baik," katanya, Sabtu (8/3/2014).

Dia menyebut bahwa anaknya, suami dari Nor Fadzilah, akan mengambil penerbangan ke lokasi kejadian yang belum ditentukan.

Terjadi sedikit keributan di KLIA ketika anggota keluarga dari penumpang keluar dari menara observasi KLIA, terutama saat dikerumuni sejumlah awak media untuk melakukan wawancara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

malaysia airlines
Editor : Fatkhul Maskur

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top