Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia Batalkan Lelang Obligasi

Rusia membatalkan lelang obligasi untuk ketiga kalinya dalam waktu kurang dari 1 bulan karena nilai mata uang terperosok menyentuh rekor terendah dan mendorong naik biaya pinjaman.

Bisnis.com, MOSKOW—Rusia membatalkan lelang obligasi untuk ketiga kalinya dalam waktu kurang dari 1 bulan karena nilai mata uang terperosok menyentuh rekor terendah dan mendorong naik biaya pinjaman.

Departemen Keuangan menarik penjualan 10 miliar rubel atau setara dengan US$280 juta untuk surat-surat berharga jatuh tempo Januari 2028 dan jumlah yang sama pada jatuh tempo Mei 2020 karena tawaran tidak cukup mencerminkan kualitas kredit pada obligasi.

Imbal hasil pada obligasi jatuh tempo 2028 naik 18 basis poin menjadi 8,62% pada penutupan di Moskow, hal ini merupakan rekor tertinggi.

Mata uang Rusia telah jatuh sekitar 8% terhadap dolar tahun ini, sehingga menjadikan rubel sebagai pemain terburuk setelah peso Argentina di antara 24 rekan-rekan negara berkembang yang dipantau oleh Bloomberg.

Yield telah meningkat karena depresiasi rubel,” kata Dimitry Khlebnikov, Kepala Perdagangan Pendapatan Tetap Citigroup Inc. di Moskow pada Kamis (20/2/2014). Menurutnya hal ini akan menjadi negatif bagi pasar karena telah menjualnya pada tingkat saat ini.

Departemen Keuangan menjual seluruh surat-surat berharga senilai 20 miliar rubel untuk jatuh tempo 5-tahun dan 9-tahun pekan lalu. Pembatalan ini mengikuti dua pembatalan sebelumnya ketika investor keluar dari aset pasar negara berkembang karena khawatir lambatnya pertumbuhan ekonomi China dan tapering bank sentral AS.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper