Bisnis.com, JAKARTA—Sedikitnya 60 pemuda dari Indonesia dan Australia menggalang potensi hubungan bilateral tentang gagasan praktis disejumlah bidang untuk memperkuat hubungan kedua negara.
Sejumlah pemuda tersebut terdiri dari peserta Program Pertukaran Pemua Australia Indonesia (AIYEP), perwakilan dari Asosiasi Pemuda Australia Indonesia, serta para mahasiswa Australia yang saat ini magang kerja di Jakarta.
Duta Besar Australia untuk Indonesia Greg Moriarty mengatakan para pemuda Australia dan Indonesia bertemu di di Kedutaan Besar Australia di Jakarta untuk menggali bagaimana mereka dapat membantu memperkaya hubungan antara Indonesia dan Australia.
Dialog pemuda tersebut, jelasnya, merupakan kesempatan untuk bertukar pandangan, berbagi pengalaman, serta bersama-sama merefleksikan hubungan lintas budaya sesuai pengalaman masing-masing.
Dialog tersebut, lanjutnya, memberikan kesempatan untuk mengembangkan gagasan-gagasan praktis untuk memperkokoh hubungan antarwarga Australia dan Indonesia. “Banyak karya sudah dilakukan di banyak bidang hubungan bilateral, termasuk pendidikan, media, masyarakat madani, antaragama, serta seni dan budaya,” kata Moriarty dalam keterangan pers yang diterima Bisnis.com, Senin (10/2/2014).
Acara ini juga merefleksikan hubungan Australia-Indonesia, yang sudah 25 tahun berjalan. “Pemuda sebagai masa depan bangsa, harus mampu merencanakan dan mengembangkan keberhasilan-keberhasilan yang sudah dicapai kedua negara,” tutur Moriarty.
