Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Pertumbuhan ekonomi di Kota Balikpapan diproyeksikan masih berada pada kisaran 8,81% pada 2014 apabila dihitung tanpa melibatkan sektor migas yang produksinya sangat fluktuatif.

Sektor perumahan dan perdagangan diharapkan bisa menjadi penopang pertumbuhan ekonomi di kota itu.

Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakot Balikpapan Sri Soetantinah mengatakan proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut berada jauh di atas nasional yang diperkirakan hanya mencapai maksimal sebesar 6%.

“Karena potensinya masih cukup terbuka di sini dan kami harapkan bisa terealisasi,” ujarnya kepada Bisnis  hari ini, Minggu (29/12). 

Pembangunan perumahan, pusat perbelanjaan serta perhotelan diyakini akan memberi pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi regional tahun depan. Sebagai kota industri, jasa, pariwisata dan perdagangan, hal ini akan menggeliatkan kegiatan ekonomi. 

Proyeksi laju inflasi pada 2014 pun dipatok sebesar 5,10% atau lebih rendah dibandingkan dengan  prediksi inflasi pada akhir tahun ini yang diperkirakan sebesar 7,61%. Tentunya, imbuh Tantin, kondisi ini tidak disertai dengan adanya kebijakan bersifat nasional yang bisa mengerek inflasi.

“Seperti menaikkan harga BBM Bersubsidi yang terjadi pada tahun ini,” katanya. 

Sebelumnya, Walikota Balikpapan Rizal Effendi juga menyebutkan pertumbuhan ekonomi tahun depan akan sedikit melambat mengingat adanya aktifitas politik pada 2014. Menurutnya, pelaku usaha akan bersikap wait and see serta adapula yang mengalihkan konsentrasinya pada proses politik karena tidak jarang pengusaha yang terjun ke dunia tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper