Bisnis.com, JAKARTA--Menteri Koordinator bidang Polhukam Djoko Suyanto menegaskan pengetatan pengamanan setiap menjelang perayaan keagamaan merupakan prosedur rutin yang dilakukan setiap tahun.
Oleh karena itu, lanjutnya, pemerintah selalu membuat prediksi potensi gangguan atau ancaman yang berpeluang muncul setiap menjelang hari raya keagamaan. Termasuk saat ini, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Namanya kita akan melakukan pengamanan itu kan harus ada prediksi. Itulah yang dimaksud Presiden [Susilo Bambang Yudhoyono] [tentang munculnya potensi gangguan menjelang Natal dan Tahun Baru]," ujar Djoko usai melepas keberangkatan rombongan Presiden di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Menurutnya, ada beberapa jenis pengerahan pengamanan yang dilakukan oleh pihak berwenang, baik Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian RI.
"Misalnya standar operasi lilin, operasi ketupat, itu kan tahunan rutin itu ada. Nah ini yang diingatkan oleh Presiden," katanya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Presiden SBY mengingatkan peluang meningkatnya aktivitas gangguan keamanan, khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru serta menjelang tahun politik 2014.