Bisnis.com, JAKARTA—Sorotan utama berbagai media nasional hari ini, Selasa (17/9/2013) meliputi isu penyesuaian ekonomi nasional dengan dinamika perekonomian global di samping menunggu putusan soal kebijakan stimulus bank sentral AS dan isu kebohongan publik atas diluncurkannya mobil murah
Menuju Keseimbangan Baru
Perekonomian nasional tengah menuju keseimbangan atau ekuilibrium baru sebagai penyesuaian atas dinamika perekonomian global. Hal itu membawa sejumlah konsekuensi dan tantangan di tengah kondisi makro Indonesia yang tidak lebih baik daripada tahun 2008 (KOMPAS)
Siap-siap Menanti Keputusan Uwak Sam
Pusat perhatian para investor di seantero dunia saat ini tengah tertuju ke Negeri Paman Sam. Mereka berharap-harap cemas menanti hasil rapat Federal Open Market Committe (FOMC) yang dihelat pada 17-18 September 2013 (KONTAN).
“Omong Kosong” Mobil Murah
Kebijakan mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) seharga Rp95 juta yang baru saja digelontorkan pemerintah, terus menuai kritik dan kontra dari berbagai kalangan masyarakat. Bahkan, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menuding pemerintah telah membohongi rakyat alias konsumen. Pasalnya, mobil tersebut dalam kenyataannya nanti kemungkinan tidak murah dan tidak ramah lingkungan (NERACA).
Gejolak Pasar Saham Mereda
Gejolak di pasar saham Indonesia mereda. Hal itu ditandai dengan mulai maraknya aksi beli investor asing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam sepekan terakhir. Meski sempat terpuruk cukup dalam di awal bulan ini, indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali berhasil menembus level 4.500 kemarin. Bahkan, asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp1,73 triliun selama bulan ini (INVESTOR DAILY).