Bisnis.com, BERASTAGI - Kota wisata Berastagi, Kabupaten Karo, terjadi hujan abu vulkanis akibat letusan Gunung Sinabung yang terjadi sejak Minggu dinihari (15/9/2013).
Kelvin Pinem, Warga Berastagi, mengungkapkan hujan abu vulkanik terjadi sejak pukul 03.00 WIB. Letusan diperkirakan terjadi pada pukul 02.51 WIB.
Dia menuturkan saat kejadian warga sempat panik dan keluar rumah untuk memastikan letusan Gunung Sinabung. Tak lama berselang, hujan abu mulai turun hingga daun-daun terlihat penuh abu.
"Pagi-pagi tanaman putuh semua, tapi sekitar jam 08.00 WIB terjadi hujan sehingga abu mulai terguyur air hujan. Sempat berhenti hujan abunya sebentar, tapi karena jam 12.00 WIB panas lagi, jadi hujan abu mulai turun lagi," ungkapnya kepada Bisnis, Senin (16/9/2013).
Dia menjelaskan abu vulkanik yang turun di Berastagi cukup mengganggu aktivitas masyarakat. Kelvin bahkan tidak dapat menjemur pakaian di luar rumah karena terkotori oleh abu vulkanik.
Kendati demikian, aktivitas masyarakat di Berastagi masih tetap berlangsung. Tentu Kalvin dan orang-orang lainnya harus menggunakan masker bila beraktivitas di luar ruangan.
"Kami tidak ada yang mengungsi, karena jarak ke Gunung Sinabung sekitar 15 Km. Yang mengungsi itu warga di desa-desa terdekat," jelasnya.
Gunung Sinabung yang puncaknya berada di ketinggian 2.451 meter dari permukaan laut (mdpl), di Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, meletus pada pukul 02.51 WIB. Sejauh ini letusan Gunung Sinabung menyebabkan hujan abu di sekitar kawasan.