Bisnis.com, JAKARTA— Pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api sampai dengan Senin (5/8/2013) pukul 00.00 WIB telah mencapai 312.000 penumpang, naik 26% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Hal itu disampaikan Direktur Utama PT KAI (Persero) Ignatius Jonan saat memaparkan kondisi arus mudik kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Boediono, serta sejumlah menteri di Stasiun KA Pasar Senen, Jakarta, Senin (5/8/2013).
"Jadi hari ini H-3. Sampai kemarin sudah 312.000 penumpang untuk jarak menengah dan jarak jauh," ujarnya.
Khusus dari Stasiun Pasar Senen, ujar Jonan, hingga tadi malam telah berangkat sebanyak 19.000 pemudik, naik 80% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Siang ini, Presiden SBY meninjau arus mudik di Stasiun Pasar Senen, sebelum kemudian meninjau arus mudik di Terminal Kampung Rambutan.
"Saya tinjau. Saya pernah dari bawah juga," ujar SBY saat berbincang dengan jajarannya di peron kereta api Stasiun Pasar Senen.
Selain menyapa para pemudik yang berada di stasiun, Presiden juga masuk ke dalam Kereta Api Khusus Lebaran Bengawan Tambahan Lebaran dengan waktu keberangkatan 11.25 WIB jurusan Jakarta - Solo Jebres.
Presiden juga menyapa para masinis yang akan membawa kereta dan berpesan untuk menjaga keamanan dan keselamatan.
"Keluarga bagaimana? Sudah menikah belum? Nanti cutinya belakangan, sekarang melayani rakyat dulu. Terima kasih ya. Terima kasih," ujar SBY. (ltc)
SBY: Layani Rakyat Dulu, Cuti Belakangan
Bisnis.com, JAKARTA— Pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api sampai dengan Senin (5/8/2013) pukul 00.00 WIB telah mencapai 312.000 penumpang, naik 26% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal itu disampaikan Direktur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Anggi Oktarinda
Editor : Linda Teti Silitonga
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 jam yang lalu
Gerak BlackRock Cs di Saham Antam (ANTM) Jelang 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
5 menit yang lalu
Jadi Tersangka, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Dicegah ke Luar Negeri
19 menit yang lalu
Gunung Raung Kembali Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada
38 menit yang lalu