Bisnis.om, JAKARTA - Komisi Pengawas Persaingan Usaha, atau KPPU, mencantumkan Menteri Perdagangan sebagai salah satu terlapor dalam kasus dugaan kartel bawang putih.
Dalam sidang pertama laporan dugaan pelanggaran yang digelar hari ini, Rabu (24/7/2013), di kantor KPPU, tim investigator lembaga tersebut mengumumkan 22 pihak yang menjadi terlapor dalam perkara itu. "Menetapkan Menteri Perdagangan sebagai terlapor," ujar Muhammad Nur Rofik selaku investigator KPPU.
Selain Menteri Perdagangan, 19 perusahaan, Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian, dan Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan yang juga dijadikan terlapor.
Dalam laporannya, KPPU menduga Menteri Perdagangan menyetujui atau setidaknya mengetahui perpanjangan Surat Persetujuan Impor (SPI) yang diberikan oleh Direktorat Jenderal (Dirjen) Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan.
Kepala Biro Hukum dan Humas KPPU Ahmad Junaidi mengatakan hal ini berarti dalam persidangan selanjutnya Gita Wirjawan bisa kembali dipanggil untuk pemeriksaan lanjutan.
Secara keseluruhan, ke-22 pihak ini diduga melanggar Pasal 11, Pasal 19 huruf c, serta Pasal 24 Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
Ketiga beleid itu intinya berkaitan dengan larangan melakukan monopoli dan bersekongkol dengan pihak lain.
Rencananya, sidang lanjutan baru akan digelar bulan Agustus setelah Hari Raya Idul Fitri dengan agenda tanggapan dari para terlapor.
Daftar lengkap terlapor dugaan kartel bawang putih
- CV Bintang, Sidoarjo
- CV Karya Pratama, Medan
- CV Mahkota Baru, Medan
- CV Mekar Jaya, Jakarta
- PT Dakai Impex, Surabaya
- PT Dwi Tunggal Buana, Jakarta
- PT Global Sarana Perkasa, Jakarta
- PT Lika Dayatama, Jakarta
- PT Mulya Agung Dirgantara, Surabaya
- PT Sumber Alam Jaya Perkasa, Medan
- PT Sumber Roso Agromakmur, Jakarta
- PT Tritunggal Sukses, Jakarta
- PT Tunas Sumber Rezeki, Jakarta
- CV Agro Nusa Permai, Surabaya
- CV Kuda Mas, Surabaya
- CV Mulia Agro Lestari, Surabaya
- PT Lintas Buana Unggul, Jakarta
- PT Prima Nusa Lentera Agung, Surabaya
- PT Tunas Utama Sari Perkasa, Jakarta
- Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian
- Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan
- Menteri Perdagangan