WASHINGTON D.C.--Qualcomm Inc., perusahaan pembuat alat komunikasi nirkabel ternama, memasukkan permohonan pendaftaran merek dagang untuk produk telepon seluler berbentuk jam tangan.
Merek dagang yang didaftarkan bernama Qualcomm TOQ itu diajukan ke Kantor Paten dan Merek Dagang AS pada 26 Juni. Demikian dilaporkan Bloomberg, Jumat (5/7).
Perusahaan yang berbasis di San Diego, AS itu memasukkan nama Qualcomm TOQ untuk melindungi alat komunikasi personal dalam bentuk jam tangan; alat elektronik portabel untuk mengirim dan menerima teks, data, gambar, serta file suara; perangkat hands-free untuk telepon seluler; charger baterai.
Pendaftaran ini membuat persaingan di produk jam tangan canggih semakin ketat, setelah Apple Inc. dan Samsung Electronics Co. telah lebih dulu mengumumkan rencana mereka memproduksi perangkat serupa.
Meski demikian, Apple belum mendaftarkan merek dagang iWatch mereka ke kantor paten AS. Perusahaan yang berkantor pusat di Cupertino, California itu baru memasukkan permohonan pendaftaran di kantor paten Jepang.
Namun, ketiga perusahaan ini kalah beberapa langkah dari Pebble Technology Corp. yang merilis jam tangan pintar versi mereka pada 7 Juli. Jam seharga US$150 itu diklaim kompatibel dengan sistem operasi iOS dan Android. (Bloomberg)
Qualcomm Patenkan Seluler Berbentuk Jam Tangan
WASHINGTON D.C.--Qualcomm Inc., perusahaan pembuat alat komunikasi nirkabel ternama, memasukkan permohonan pendaftaran merek dagang untuk produk telepon seluler berbentuk jam tangan. Merek dagang yang didaftarkan bernama Qualcomm TOQ itu diajukan ke
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Annisa Margrit
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
34 menit yang lalu
Komdigi Hapus 8 Ribu Lebih Kata Kunci soal Judi Online, Ini Rinciannya
38 menit yang lalu
Kim Jong-un Peringatkan Perang Nuklir Bisa Pecah Akibat Ulah AS
1 jam yang lalu
Prabowo Bertemu PM Inggris, Ini Isu yang Dibahas
5 jam yang lalu