BISNIS.COM, JAKARTA--Wilayah Jabodetabek diperkirakan akan diguyur hujan hingga pekan depan atau setidaknya sampai 8 Juli 2013.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi hujan tersebut lantaran angin angin di atas wilayah Indonesia sebelah utara khatulistiwa umumnya bertiup dari arah selatan ke barat daya.
Adapun di sebelah selatan khatulistiwa angin umumnya dari arah timur ke selatan dengan kecepatan angin antara 05-54 kilometer per jam.
BMKG mengingatkan musim kemarau tahun ini merupakan kemarau basah.
Karena itu meski telah memasuki musim kemarau, namun wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya masih diguyur hujan cukup lebat.
BMKG pun mengimbau masyarakat untuk waspada dengan keadaan ini. Bila hujan turun disertai angin, maka diimbau untuk menghindari pohon besar dan baliho, karena dikhawatirkan akan tumbang.
"Masyarakat diminta untuk tetap waspada, karena diperkirakan demikian masih akan berlanjut hingga sore," ujar Harry Tirto Djatmiko, Kepala Sub Bagian Informasi Publik BMKG, seperti ditulis laman Pemprov DKI Jakarta, Kamis (4/7/2013).
Selain Jabodetabek, peringatan dini ini juga dikeluarkan untuk daerah Jawa Barat, Lampung bagian selatan, Jawa Tengah bagian utara, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, serta Sulawesi Tengah.
"Kejadian ini masih akan berlangsung hingga tanggal 8 Juli 2013," katanya. (ra)
BMKG: Hingga Pekan Depan, Jabodetabek Masih Diguyur Hujan
BISNIS.COM, JAKARTA--Wilayah Jabodetabek diperkirakan akan diguyur hujan hingga pekan depan atau setidaknya sampai 8 Juli 2013. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi hujan tersebut lantaran angin angin di atas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 jam yang lalu