BISNIS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan penghargaan World Statesman dari Appeal of Conscience Foundation merupakan cerminan pencapaian kerja semua pihak di Indonesia untuk mendorong dan menciptakan perdamaian dan kondisi bangsa yang baik.
"Kecakapan sebagai negarawan pencapaiannya tidak selalu hasil dari upaya satu orang. Kecakapan sebagai negarawan dapat berbentuk kolektif. Dan kolektivitas kecakapan sebagai seorang negarawan di kalangan masyarakat Indonesia secara keseluruhan membuat Indonesia menjadi lebih maju dan sejahtera," kata Presiden dalam sambutan singkat saat menerima penghargaan World Statesman Award di New York, Kamis malam waktu setempat (Jumat pagi waktu Jakarta).
Dalam acara yang berlangsung di Hotel Pierre New York tersebut, Presiden mengatakan penghargaan ini pada hakekatnya merupakan penghargaan bagi rakyat Indonesia.
"Saya berharap semoga penghargaan ini menjadi momentum bagi kita untuk melanjutkan upaya kita mempromosikan kemanusiaan dan kebaikan bagi semua pihak. Semoga kerja keras dan ketetapan hati bangsa Indonesia semakin memperkuat upaya pencapaian impian para pendiri bangsa yaitu terciptanya masyarakat yang harmonis disatukan oleh kedamaian dan kesejahteraan," tegas Presiden.
Presiden menambahkan, seorang negarawan bekerja untuk mencapai apa yang dipercayanya sebagai sebuah kebenaran dan tidak mendasarkan pada popularitas berbasis pada survei. "Mereka bekerja dengan resiko dan menghadapi tantangan yang ada," tegasnya.
Hadir dalam acara tersebut Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal dan juga Menlu Marty Natalegawa.
Presiden SBY Terima Penghargaan World Statesman
BISNIS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan penghargaan World Statesman dari Appeal of Conscience Foundation merupakan cerminan pencapaian kerja semua pihak di Indonesia untuk mendorong dan menciptakan perdamaian dan kondisi bangsa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

12 jam yang lalu
Goyahnya Pabrik di Kawasan Asia oleh Tarif Trump

14 jam yang lalu
Palm Oil Industry: Indonesia Seeks New Export Markets
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 jam yang lalu
Panglima TNI Batalkan Mutasi Letjen Kunto Putra Try Sutrisno
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
