Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

SBY: Saya tidak lalaikan tugas negara

CIKEAS, Bogor - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan ia tetap fokus dalam menjalankan tugas negara dan kewajibannya sebagai Presiden meski di sisi lain melakukan pembenahan internal Partai Demokrat.
Fahmi Achmad
Fahmi Achmad - Bisnis.com 11 Februari 2013  |  07:10 WIB
SBY: Saya tidak lalaikan tugas negara

CIKEAS, Bogor - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan ia tetap fokus dalam menjalankan tugas negara dan kewajibannya sebagai Presiden meski di sisi lain melakukan pembenahan internal Partai Demokrat.

"Saya pastikan ke rakyat Indonesia saya tidak melalaikan tugas saya menjalankan kehidupan bernegara. Selama delapan tahun ini saya pribadi amat jarang mengikuti acara Partai Demokrat, paling saat ulang tahun, penyelenggaraan rapat pimpinan dan rakornas, saya tetap dalam sumpah saya untuk pentingkan tugas negara dan bangsa," kata Presiden Yudhoyono dalam keterangan pers di Puri Cikeas, Bogor, Minggu malam.

Presiden Yudhoyono yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat mengatakan tugas-tugas negara dan juga pencapaian program pemerintah tetap dilakukan.

Kepala Negara menegaskan di masa-masa yang lalu, meski memimpin pemerintahan, namun Presiden juga memiliki tugas dalam membina partai politik, dan kedua tugas tersebut baik negara maupun membina partai dapat berjalan tanpa saling menganggu.

Presiden Soeharto, Presiden BJ Habibie, Presiden Abdurrahman Wahid dan Presiden Megawati Soekarno Putri, kata Presiden Yudhoyono, juga melakukan pembinaan terhadap partainya masing-masing tanpa mengesampingkan tugas negara.

Minggu malam, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono didampingi anggota Majelis Tinggi Partai melakukan pertemuan dengan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat dari seluruh Indonesia. Dalam pertemuan itu juga ditandatangani pakta integritas yang terdiri dari 10 poin.

Pakta integritas juga akan ditandatangani bagi pengurus dan kader Partai Demokrat lainnya di daerah. Kewajiban menandatangani dan menjalankan pakta integritas mulai berlaku sejak 10 Februari 2013.

(faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

sby partai demokrat

Sumber : Antaranews

Editor : Others

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top