Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KULINER BANTEN: Sate Bandeng Bu Mulyati Yang Banyak Diburu

SERANG, Banten: Bila Anda jalan-jalan ke Serang, Banten dan ingin mencari oleh-oleh sebagai buah tangan untuk dibawa pulang, mungkin makanan yang satu ini perlu jadi pilihan, yaitu sate bandeng.

SERANG, Banten: Bila Anda jalan-jalan ke Serang, Banten dan ingin mencari oleh-oleh sebagai buah tangan untuk dibawa pulang, mungkin makanan yang satu ini perlu jadi pilihan, yaitu sate bandeng.

 
Ada sebuah toko kecil di pinggir Jl Raya Pandeglang No 91, Karundeng, Serang, bernama Sate Bandeng Asli Buatan Ibu Muliyati. Di dalam etalase kaca di dalam toko tampak terpajang beberapa tusuk sate ikan bandeng. 
 
Sejumlah pembeli dari Jakarta, langsung memburunya, bahkan rela menunggu sate dibakar di bagian belakang toko. Tamu boleh masuk ke dapur untuk melihat proses pembuatan sate bandeng ini.
 
"Rasanya enak dan tidak amis. Maknyos deh, beda dengan sate bandeng di toko lainnya. Proses pembuatannya juga bersih, dan kemasannya rapih" kata Tati Agus Muharam, dari Kementerian Sosial Jakarta, yang sengaja berburu sate bandeng langganannya saat bertugas ke Serang, Sabtu (11/8/2012).
 
Tati menuturkan dia sudah sering membeli sate bandeng ini, dan membawanya sebagai oleh-oleh untuk keluarga. "Dimakan pakai nasi yang panas atau digado saja juga enak," ungkapnya.
 
Sementara itu Ani, salah seorang pegawai di Sate Bandeng Muliyati mengatakan proses sate ikan ini, mula-mula daging bandeng dikeluarkan lalu tulangnya dipisahkan. Daging ikan digiling dan diberi bumbu bawang merah, bawang putih, ketumbar.
 
Setelah itu bandeng yang sudah halus dicampurkan dengan santal kental yang sudah dimasak, lalu diaduk dengan alat khusus. Setelah menyatu daging dan santan, yang akhirnya mengental, baru dimasukkan lagi ke dalam ikan yang masih utuh kulit dan kepalanya.
 
Kemudian baru ikan dijepit dengan bambu dan dibakar diatas bara arang sekitar 10 menit. Ikan dibolak balik. Dan siap disajikan.
 
"Harganya satu tusuk sate Rp25.000. Dalam sehari kami bisa menjual sekitar 40 ekor sampai 120 ekor bandeng. Bahan bakunya dibeli di pasar. Ikan masih segar sehingga rasanya juga enak dan manis," ungkap Ani yang sudah puluhan tahun bekerja di toko tersebut. (sut)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Adhitya Noviardi
Editor : Sutarno

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro