Harry Warganegara siap bersaing pimpin Hipmi

JAKARTA: Calon Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Periode 2011-2014, Harry Warga Negara menjanjikan membawa pengusaha muda nasional yang tergabung dalam organisasi itu menjadi pemain global.“Produk yang dihasilkan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) harus bisa kita eksplorasi ke pasar internasional,” ujar Harry Warga Negara seusai secara resmi mendaftarkan diri menjadi calon Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi), hari ini.Pendaftaran juga dilakukan oleh dua calon lainnya, yakni Raja Sapta Oktohari (putra politisi Oesman Sapta), Erick Hidayat (putra Menperin), Priamanaya (putra Tjan Farid, bos Tanah Abang), dan Harry Warganegara (Ketua Umum Kadinda Sulawesi Barat) Menurut Harry, visi yang disampaikannya untuk memasarkan produk UKM ke pasar global, sesuai dengan tantangan yang dihadapi saat ini, yakni menuju persaingan perdagangan bebas. Langkah ini harus dilakukan untuk kemajuan Hipmi.Sebab, katanya, Ketua Umum Hipmi saat ini, Erwin Aksa telah berhasil membawa organisasi itu menjadi organisasi mapan dan disegani di tingkat nasional. Untuk itu, dia berusaha membawa Hipmi lebih berperan dalam perdagangan internasional. Erwin Aksa saat ini tercatat sebagai Ketua Forum Pengusaha Muda Asean-China atau Asean-China Young Entrepreneur Forum. Itu sebabnya Harry akan berjuang membawa Hipmi ke prestasi lebih tinggi pada tataran internasional.Meski demikian, dia tidak melupakan basis yang harus diperkuat di dalam negeri adalah industri yang ditekuni UKM. Setelah memperkuat basis di dalam negeri, produk UKM Indonesia diyakininya bisa bersaing ditingkat global.“Kita terus perjuangkan masalah biaya modal, insentif fiskal, infrastruktur, akses sumber daya manusia, peningkatan kapasitas UKM, dan sebagainya. Kalau ini bisa diselesaikan, produk kita bisa punya nilai tambah dan bersaing.Jadi kita enggak usah khawatir dengan produk China,” tandas Harry. Sebelumnya Ketua Umum Hipmi Erwin Aksa, mengatakan semua calon mempunyai kapasitas untuk menjadi ketua, karena mereka umumnya sudah memilikipengalaman panjang di organisasi Hipmi.Rata-rata para calon meniti karir dari bawah. Musyawarah Nasional untuk memimlih Ketua Umum Hipmi Periode 2011-2014 rencananya dilaksanakan pada 18-20 Oktober 2011 di Makassar, Sulaewsi Selatan. Namun, pembukaan diadakan di Jakarta yang juga direncanakan dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (faa)