Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Revitalisasi Kawasan 1.000 Rumah Gadang, Presiden Jokowi Tekankan Hal Ini

Presiden Joko Widodo mencanangkan revitalisasi total kawasan 1.000 rumah gadang di Kabupaten Solok Selatan dan Desa Pariangan, di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat.
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengamati peta lokasi jalan tol Sumbar - Riau, sebelum groundbreaking di Jl Bypass Km 25, Kab.Padangpariaman, Sumatra Barat, Jumat (9/2/2018)./ANTARA-Iggoy el Fitra
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengamati peta lokasi jalan tol Sumbar - Riau, sebelum groundbreaking di Jl Bypass Km 25, Kab.Padangpariaman, Sumatra Barat, Jumat (9/2/2018)./ANTARA-Iggoy el Fitra

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo mencanangkan revitalisasi total kawasan 1.000 rumah gadang di Kabupaten Solok Selatan dan Desa Pariangan, di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat.

“Tadi pagi saya sudah perintah Pak Menteri [PUPR], tolong selesaikan tahun ini,” kata Presiden Jokowi, mengutip keterangan resminya, Jumat (9/2/2018).

Jokowi menekankan revitalisasi 1.000 rumah gadang di Solok Selatan itu sekaligus merupakan prototipe untuk rumah gadang yang ada di Sumatra Barat khususnya, juga di seluruh pelosok tanah air.‎

Adapun untuk Desa Pariangan yang secara mendadak dikunjunginya Jumat (9/2/2018) pukul 07.00 WIB, menurut Presiden, meliputi landscape, restorasi rumah-rumah yang ada, ‎sehingga akan menambah cantik rumah adat yang ada di Solok Selatan.

Mengenai sertifikat yang diberikan untuk tanah seluas 2.459 meter persegi, di Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, yang merupakan tempat tokoh pers Djamaludin Adinegoro dilahirkan dan dibesarkan, Presiden Jokowi menegaskan, pemerintah akan mendukung penuh pendirian museum yang direncanakan keluarga Adinegoro.

Karena, lanjut Presiden, kelak di museum itu semua dapat mengenal karya-karya dan jejak langkah Adinegoro sebagai wartawan dan sastrawan yang  begitu besar perannya dalam memajukan pers Indonesia, pers yang bertanggung jawab, dan pers yang menggalang persatuan bangsa bangsa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper