Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPPU Siap Beri Rekomendasi Soal Harga Pangan Yang Eksesif

Komisi Pengawas Persaingan Usaha akan memberikan rekomendasi kepada Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan soal besarnya pengaruh pengepul atau bandar yang punya pengaruh besar atas harga produk komoditas pangan strategis.
Syarkowi Rauf. /Bisnis.com
Syarkowi Rauf. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA — Komisi Pengawas Persaingan Usaha akan memberikan rekomendasi kepada Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan soal besarnya pengaruh pengepul atau bandar yang punya pengaruh besar atas harga produk komoditas pangan strategis.

Syarkawi Rauf, Ketua KPPU, menganggap momentum kerja sama lintas sektor yang digelar bersama Kemenkeu, Kemendag dan Kementan, diharapkan lebih cepat mengatasi kemelut melonjaknya harga pangan, seperti cabai, daging dan lainnya.

“Kalau dilihat dari data Dirjen Pajak memang sumbangan pengusaha sektor tersebut tidak besar. Akan dipelajari dulu, mereka masuk dasar hukum individual atau badan hukum,” tutur Syarkawi, Senin (6/3/17).

Setelah melihat data pajak, selanjutnya diperkuat dengan data Dirjen Bea Cukai (untuk produk impor), maka rekomendasi baru akan diberikan kepada Kementan maupun Kemendag. Menurutnya, khusus untuk harga daging sapi, informasi masuknya impor daging menjadi informasi yang kuat untuk melihat apakah rantai distribusi sudah berjalan dengan baik.

Terkait harga cabai rawit yang masih tinggi, pihaknya juga akan lebih masuk pada permasalahan persaingan usaha. “Kemarin kepolisian sudah masuk pada ranah pidana, kalau kami ke persaingan usahanya. Memang kalau cabai itu mengalami penurunan produksi 30%, tapi harusnya harga tidak seeseksif ini,” katanya.

Pekan lalu, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dirtipideksus) Polri meringkus dua orang pengepul cabai rawit merah inisial SJN dan SNO. Cabai rawit merah yang seharusnya dipasok ke Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur, malah dijual keduanya ke perusahaan tertentu dengan harga mencapai Rp 181.000 per kilogram.

Dari investigasi awal KPPU, ada peran besar dari bandar maupun pengepul dalam menentukan penyebaran pasokan cabai dan harganya. Dalam rantai distribusinya, merekalah yang mengendalikan harga, karena pemainnya sedikit, sementara perannya tergolong besar.

“Dampaknya tidak satu, memang karena penurunan produksi. Tetapi juga keran ada permainan,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper