Kabar24.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kekurangan stok guru lantaran banyaknya guru yang memasuki masa pensiun di tahun ini.
"Tahun ini sebanyak 26.000 guru se-Indonesia akan pensiun. Sampai saat ini belum ada persiapan, siapa yang akan menggantikannya," kata Kepala Seksi Penyusunan Program Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Ditjen Dikdas Kemdikbud, Tagor Alamsyah Harahap, Rabu (24/6).
Guru yang pensiun tersebut terdiri dari guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Guru yang akan pensiun tersebut merupakan lulusan dari Sekolah Pendidikan Guru (SPG) pada masa itu. Provinsi yang paling banyak guru pensiunnya adalah Jawa Barat.
Pakar pendidikan, Muhdi mengatakan ledakan pensiun atau pensiun guru dalam jumlah besar-besaran terutama guru SD sebenarnya sudah terjadi sejak 2012 lalu, dan akan berlangsung sampai 2018-2020.
"Ledakan pensiun guru SD yang sudah terjadi dan berlangsung sampai beberapa tahun ke depan sebenarnya berkaitan dengan penggalakan SD-SD Inpres di berbagai wilayah pada era 1970," katanya.