Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BLOOD MOON: BMKG Jelaskan Fenomena Gerhana Bulan Merah Darah

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Kupang Sudaryono mengemukakan sumber Badan antariksa NASA mengatakan bila gerhana bulan pada malam nanti adalah sesuatu yang alami, dan tidak berbahaya atau berdampak besar bagi manusia.
Proses gerhana bulan total./america.aljazeera.com
Proses gerhana bulan total./america.aljazeera.com

Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Stasiun Geofisika BMKG Kupang Sudaryono mengemukakan  sumber Badan antariksa NASA mengatakan bila gerhana bulan pada malam nanti adalah sesuatu yang alami, dan tidak berbahaya atau berdampak besar bagi manusia.

"Saat gerhana terjadi, bulan sering terlihat berwarna kemerah-merahan karena sinar matahari yang menimpanya melewati atmosfer bumi," katanya menjelaskan seperti dikutip Antara, Sabtu (4/4/2015).

Ketika itu, spektrum warna biru pada cahaya matahari tersaring, sehingga yang tersisa hanya warna merah saja. Namun fenomena ini, ujarnya, tidak berbahaya bagi manusia.

Menurut dia, gerhana bulan merupakan peristiwa alam. Yaitu posisi bulan terhalangi cahaya matahari oleh bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke bulan.

Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi dan bulan itu, katanya, hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Sebelumnya, gerhana bulan total pertama dan kedua sudah terjadi di tahun 2014. Dan setelah gerhana bulan ketiga di malam Paskah nanti, akan ada gerhana bulan darah lagi yang diprediksi terjadi tanggal 28 September 2015.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper