Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Budi Gunawan Tiba di Istana Jelang Pengumuman Menteri Kabinet Prabowo

Eks Kepala BIN Budi Gunawan tiba di Istana menjelang pengumuman menteri kabinet Prabowo.
Eks Kepala BIN, Budi Gunawan saat memberikan sambutan pada peresmian gedung Anak Muda Aceh Unggul Hebat (Amanah), di Aceh Besar, Selasa (15/10/2024)/Antara-Khalis Surry
Eks Kepala BIN, Budi Gunawan saat memberikan sambutan pada peresmian gedung Anak Muda Aceh Unggul Hebat (Amanah), di Aceh Besar, Selasa (15/10/2024)/Antara-Khalis Surry

Bisnis.com, JAKARTA -- Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan tiba di Istana Negara menjelang pengumuman calon menteri kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Berdasarkan pantauan Bisnis, Budi Gunawan tiba di istana mengenakan pakaian batik. Isu mengenai BG masuk kabinet Prabowo telah santer terdengar belakangan ini. 

Adapun Sekretaris Jenderal alias Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut pemilihan Budi Gunawan sebagai salah satu anggota kabinet pemerintahan baru karena hubungan kerja yang baik antara dirinya sebagai Kepala BIN saat itu, dengan Prabowo yang sebelumnya menjabat Menteri Pertahanan (Menhan). 

Di sisi lain, Hasto tidak menampik kedekatan BG dengan Megawati. Namun, dia memastikan purnawirawan Polri bintang tiga itu bukan representasi PDIP di kabinet Prabowo. 

"Tidak dipungkiri bahwa pak BG pernah menjadi ajudan Ibu Megawati Soekarnoputri, tapi beliau bukan anggota PDIP. Sehingga sikap selama ini tugas kepala BIN sebagai mata telinga presiden secara empiris terbukti misalnya pada Pemilu 2019 ketika beliau menjadi kepala BIN, PDIP kan dipercaya rakyat menang pemilu dengan kenaikan hanya 1,3%," ujarnya kepada wartawan usai menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktoral di Balai Sidang Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Jumat (18/10/2024). 

Hasto memastikan pemilihan BG sebagai salah satu calon menteri Prabowo tidak lain dari hubungan baik antara keduanya. 

Mantan anggota DPR itu lalu memastikan BG tidak memiliki keterkaitan dengan PDIP karena tidak memiliki kartu tanda anggota (KTA) sebagai kader. 

"Pak Budi Gunawan bukan KTA PDI Perjuangan, sehingga beliau bukan anggota PDIP," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper