Bisnis.com, JAKARTA — Ribuan warga negara Indonesia (WNI) beserta warga asing merayakan Idulfitri 1445 H di Masjid Presiden Joko Widodo, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Rabu (10/4/2024).
Duta Besar Republik Indonesia di Abu Dhabi, Husin Bagis, mengatakan bahwa tahun ini menjadi momentum istimewa karena untuk pertama kalinya Salat Idulfitri dilakukan di Masjid Presiden Joko Widodo di Abu Dhabi, sejak dibuka pada 14 Desember 2023.
Masjid berkapasitas 2.500 tersebut dihadiri oleh WNI dan sejumlah warga negara asing dari berbagai negara, seperti Uni Emirat Arab, India, Pakistan, hingga Bangladesh.
Salat Id yang dimulai pukul 06.22 waktu setempat dipimpin oleh Imam Salman Al Farisi asal Pontianak. Setelah salat, kegiatan Halalbihalal berlangsung di KBRI Abu Dhabi pukul 07.00, yang berlokasi tidak terlalu jauh dari Masjid Presiden Joko Widodo.
Dalam sambutannya, Husin mengajak seluruh hadirin untuk tidak hanya merayakan hari kemenangan dan saling memaafkan, tetapi juga sebagai momentum untuk meningkatkan pelayanan kepada WNI dan WNA di Abu Dhabi.
Dia juga menyampaikan bahwa pentingnya meningkatkan hubungan bilateral dan kerja sama yang erat antara Indonesia dengan Persatuan Emirat Arab di berbagai sektor.
Baca Juga
“Sekaligus mempromosikan nilai-nilai kebaikan dan kerja sama yang menjadi dasar hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Persatuan Emirat Arab,” ujar Husin, dalam keterangan resmi.
Kegiatan Halalbihalal dihadiri sekitar 1.000 orang WNI. Mayoritas adalah pekerja di sektor formal, termasuk di Adnoc dan perusahaan besar lainnya di Abu Dhabi. Selain itu, ada 26 anggota TNI yang transit usai menjalankan misi bantuan kemanusiaan ke Palestina.
Dalam acara tersebut, hadirin disuguhkan lontong sayur dan opor ayam sebagai menu utama, dan dihibur dengan lagu-lagu religi Islam oleh musisi WNI yang berada di Abu Dhabi.
“Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang berkumpul dan bermaaf-maafan bagi komunitas Indonesia di Abu Dhabi, tetapi juga menunjukkan semangat kebersamaan dan keramahan Indonesia kepada komunitas internasional,” pungkas Husin.
