Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor pada hari pertama masa kampanye terbuka Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Selasa (28/11/2023).
Menurut pantauan Bisnis, Ketua Umum Partai Gerindra itu tiba di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/11/2023) pada pukul 14.35 WIB.
Calon presiden (capres) dengan nomor urut 2 itu pun tiba di lingkungan Istana dengan mengendarai Toyota Alpard berwarna putih dengan plat nomor 1-00.
Sebelumnya, terlihat pula beberapa mobil menteri lainnya yang masuk ke halaman Istana seperti kendaraan dengan plat RI 21, RI 33, dan RI 42.
Presiden asal Surakarta itu tengah melaksanakan rapat internal bersama sejumlah jajaran Menteri yang dilaksanakan di Istana Bogor.
Baca Juga
Sementara itu, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Budi Djiwandono pun mengonfirmasi kehadiran dari Prabowo ke Istana Kepresidenan Bogor.
“Pak prabowo beraktivitas seperti biasa sebagai Menhan dan mas gibran sebagai Wali Kota Solo yang melaksanakan agenda-agenda Kemenhan, termasuk undangan rapat terbatas bersama Presiden sore ini,” ujarnya melalui pesan singkat, Selasa (28/11/2023).
Seperti diberitakan sebelumnya, capres Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka bakal berbagi tugas untuk kampanye terbuka nanti di seluruh Indonesia.
Prabowo mengemukakan dirinya akan melakukan kampanye di wilayah Jabodetabek. Sementara itu, cawapres Gibran Rakabuming Raka akan memulai kampanye terbuka di beberapa lokasi di daerah mulai Selasa (28/11/2023).
"Kita kick off di sekitar Jabodetabek. Kita berbagai tugas. Nanti yang muda yang bergerak kemana-mana," tuturnya di Jakarta, Senin (27/11/2023).
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menjelaskan bahwa kampanye yang dilakukan oleh Prabowo dan Gibran nanti ada yang terpisah dan ada yang dilakukan bersamaan.
"Jadi ini bagian dari strategi ya. Ada yang dipisah-pisah dan ada yang digabung kampanyenya, jadi sesuai dengan kebutuhan saja," kata Nusron.