Bisnis.com, JAKARTA - Koalisi pemenangan Ganjar Pranowo resmi dibentuk dengan nama Tim Pemenangan Nasional (TPN). Arsjad Rasjid pun ditunjuk sebagai Ketua TPN.
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoe menyampaikan penunjukkan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) itu merupakan hasil dari rapat tertutup antara pejabat tinggi koalisi partai pendukung Ganjar.
Partai tersebut di antaranya, Ketum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono, dan Ketum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (Oso)
"Hari ini kami berempat mengadakan rapat pertama kali secara resmi yang dipimpin oleh ibu Megawati dalam rangka, yang paling penting adalah rencana pembentukan TPN, TPN itu singkatan dari Tim Pemenangan Nasional. Sudah disampaikan tadi ya, sudah diketok ya. Di mana ketuanya, ketua TPN tim pemenangan nasional adalah Pak Arsjad Rasjid tadi diputuskan," ujarnya di Kantor PDIP, Jakarta Pusat pada Senin (4/9/2023).
Kemudian, dia menyebutkan bahwa Arsjad dipilih karena memiliki jiwa muda dan pengetahuan yang luas. Kedua keunggulan tersebut dibalut dengan jaringan luas yang dimiliki Ketua Kadin tersebut.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa tim pemenangan Ganjar ini akan memulai operasinya hari ini dan rapat selanjutnya akan digelar Rabu (14/9/2023). Hary Tanoe juga menuturkan rapat tersebut akan berlanjut setiap Rabu pada pukul 14.00 WIB.
Baca Juga
"Jadi saya bisa sampaikan mewakili semua pimpinan parpol bahwa TPN, tim pemenangan nasional sudah efektif dimulai sejak diketuknya oleh Ibu Mega tadi, hari ini," tuturnya.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan rapat antara pimpinan partai tersebut digelar selama 40 menit yang dilanjutkan dengan rapat pleno.
Hasto menjelaskan TPN sudah memiliki struktur mulai dari para dewan hingga pejabat di kalangan purnawirawan TNI dan Polri.
"Strukturnya terdiri dari dewan penasehat, dewan pengarah, kemudian ada ketua tim pemenangan nasional didampingi dengan para wakil ketua. Para wakil ketua ini ada yg berasal dari kalangan profesional dari kalangan parpol dari purn TNI-Polri kemudian juga dari relawan," kata Hasto.
