Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ganjar: Industri Kreatif Harus Jadi Aset Nasional

Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo ingin budaya Indonesia bisa menjadi industri kuat yang bisa diekspor ke negara-negara lain.
Bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menghadiri Silaturahmi 1 Muharram 1445 H yang diselenggarakan oleh relawan pendukung di Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2023). JIBI/Bisnis-Dany Saputra.
Bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menghadiri Silaturahmi 1 Muharram 1445 H yang diselenggarakan oleh relawan pendukung di Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2023). JIBI/Bisnis-Dany Saputra.

Bisnis.com, JAKARTA - Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo ingin budaya Indonesia bisa menjadi industri kuat yang bisa diekspor ke negara-negara lain.

Ganjar menjelaskan, bangsa Indonesia harus berani bermimpi dan melihat ke depan. Dia meyakini, industri kreatif bukan hanya cuma karya namun harus bisa menjadi aset nasional sehingga harus diperkuat.

"Kalau tata kelolanya [industri kreatif] tidak ada, maka pelakunya yang dirugikan, bahkan negara pun akan dirugikan karena tidak bisa mengoptimalkan pendapatan pajak dari sektor tersebut. Kalau tata kelolanya sudah ada, maka perlu kita perdalam agar dapat menjadi jawaban bagi peningkatan kesejahteraan para pelaku industri kreatif,” jelas Ganjar saat melakukan pertemuan dengan pelaku industri kreatif di Cibinong, Sabtu (22/07/2023), dikutip dari keterangan tertulis.

Dia mencontoh Korea Selatan dan Jepang, yang bisa memonetisasi budaya mereka. Padahal, lanjutnya, umur Korea Selatan tak jauh berbeda dengan Indonesia.

“Korea untuk mempersiapkan itu butuh 20 tahun. Padahal dulu tidak diperhitungkan dan lebih dulu Jepang. Selain itu, Korea Selatan berdiri hanya beda dua hari dari Indonesia. Artinya apa? Kita pasti juga bisa," ujar Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah ini menerangkan, perlunya keinganan politik yang kuat agar bisa menjadi seperi Korea Selatan atau Jepang. Terutama, perlunya pemerintah mengucurkan anggaran yang tak sedikit untuk memperkuat industri kreatif.

"Harus ada political will untuk mengangkat industri budaya, industri kreatif, khususnya di sisi politik anggaran dan aturan. Ingat kita punya 17 subsektor di bawah industri kreatif,” ungkapnya.

Ganjar pun meyakini, pelaku industri kreatif bisa menjadi wajah Indonesia di luar negeri. Oleh sebab itu, dia ingin musisi nasional dan industri kreatif lainnya menjadi aset nasional.

“Industri kreatif Indonesia sebetulnya punya masa depan yang luar biasa cerah, karena Indonesia punya budaya yang sangat kaya dengan 1.400 suku bangsa. Postur yang kaya seperti ini tidak dimiliki oleh negara lain," ucapnya.

Sementara itu, salah satu musisi kondang Elfonda Mekel atau yang sapa disapa Once, melihat Ganjar mengerti secara cukup komprehensif persoalan industri kreatif.

Mantan vokalis Dewa-19 ini merasa Ganjar bisa mengkomunikasikan persoalan dan ide yang ada di masyarakat. Dia pun berharap Ganjar bisa memperkuat industri kreatif yang sudah dimulai oleh para presiden-presiden sebelumnya.

"Kita berharap banget Pak Ganjar bisa mempercepat segala sesuatu yang sudah dimulai. Saya percaya, kalau Pak Ganjar itu memimpin, musik Indonesia akan sangat cerah," jelas Once pada kesempatan yang sama.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper